XtGem Forum catalog
Home
Koperasi progres berdirinya menurut pada prinsip, nilai, dan norma yang sepatutnya ditaati. Member koperasi ialah pemilik dana, karena itu, koperasi patut berkembang agar seluruh anggota bisa merasakan faedahnya.

Kiat Supaya Koperasi Bisa Bertahan Lama

Bagaimana caranya supaya koperasi dapat bertahan lama? Sebenarnya kurang lebih jawabannya sama seperti pertanyaan bagaimana agar kita dapat panjang umur. Jawabannya ialah, menjaga kesehatan. Lalu bagaimana caranya menjaga kesehatan? Mempunyai tujuan hidup, jangan stress, konsumsi makanan sehat, olahraga, sosialisasi, dan sebagainya. Begitu pula koperasi jikalau ingin panjang umur. Berikut tipsnya :

1. Miliki rencana strategis (visi, misi, skor, tujuan, rencana long term, strategy map)
Organisasi mirip seperti manusia, sekiranya ingin hidupnya berarti semestinya memiliki tujuan. Sehingga tidak terbawa arus, serta berjalan tanpa arah. Koperasi yang tidak punya visi, misi, dan tujuan yang terang amat rawan pecah sekiranya menemui guncangan. Memang koperasi masih bisa berjalan, melakukan operasional sehari-hari tanpa perlu adanya rencana strategis. Tapi berjalannya akan menjadi tak terarah.

2. Buat suasana kerja yang kondusif
Suasana kerja yang kondusif yaitu suasana yang membuat kita betah berlama-lama kerja di suatu perusahaan. Bila pegawai di suatu perusahaan telah mulai menghitung berapa jam lagi sampai waktu pulang, bisa dipastikan suasana kantornya tak kondusif. Terdapat sesuatu yang membikin dia tak kerasan lama-lama di kantor. Jikalau angka turnover pekerja di suatu perusahaan tinggi, kemungkinan besar suasana kerja di perusahaan tersebut juga tidak kondusif sehingga membuat staf yang ada mencari-cari pekerjaan lain.

3. Jalin relasi dengan pemangku kepentingan
Tidak hidup dalam isolasi. Koperasi hidup dengan berhubungan dengan banyak pihak-pihak yang berkepentingan (stakeholder). Bina hubungan dengan anggota, customer, potential customer, supplier, dinas koperasi, koperasi lainya, masyarakat sekitar, pemodal serta pihak-pihak lain yang berhubungan dengan koperasi. Hubungan yang harmonis sungguh-sungguh membantu koperasi saat koperasi menemui kendala.

4. Menjadi koperasi pembelajar
Dalam konsep Balance Scorecard, ada empat perspektif yang perlu selalu dipertimbangkan oleh suatu organisasi. Yaitu perspektif keuangan, pelanggan, proses internal, dan pelajaran pertumbuhan. Keempat perspektif tersebut ialah sebab pengaruh. Bila perusahaan sanggup memuaskan customer karenanya otomatis keuangan membaik, apabila pengerjaan internalnya baik otomatis perusahaan sanggup melayani customer dengan bagus.

Baca beragam info seputar software koperasi disini.
Back to posts
This post has no comments - be the first one!

UNDER MAINTENANCE